Disenja ini aku kembali berdiri Menatap hangat serbuk sore Yang bertabur diantara pelataran jiwa Mencoba menghaturkan sepenggal kata Yang teronce dengan sederhana saja
Meraung-raung gema rindu diujung kepala Mencoba menghapus luka dalam jiwa Menghadirkan bayangmu secara kasat mata AkuÂ….. Telah terpikat oleh sikap tulus ikhlasmu
Taburan aroma senja sore ini Masih membawa segarnya aroma tubuhmu Yang tertinggal di kedua telapak tanganku Tanda bukti bila aku telah menggenggam jemarimu meskipun cuma yang hadir hanya siluet semu..