Segenap perasaan yang tengah bersemayam dari dalam hati Kini tlah meluluh lantakkan rasa Ada sisa dalam goresan perkataanmu Yang membuat luka di jiwa Engkau ternyata memilihnya?Mengapa? air mata ini tertahan ? Sedang aku ingin menangis... Ingin membuangmu seiring dg tetesannya Aku memang bukan pria yg bisa kau banggakan Aku pun bukan pangeran, yg bisa mendampingi putri cantik sepertimu Aku hanya seekor kuda putih yang mengantarmu menjemput sang raja keistananya. dan mana mungkin kau mencintai kuda putih Sedang kau manusia sempurna Biarkan aku seperti bulan yg senantiasa menyinari hatimu dg kedamaian Biarkan aku seperti udara yg bisa merasakan kebahagianmu dengannya Andai kau tahu seberapa besar dalamnya... perasaanku Mungkin kau akan mencintaiku?Walau hanya sedikit dan sangaaat sedikit. Ya Tuhan, kumohon bahagiakan dia? untukku